Bangkitkan Kembali Mainan Tradisional, Balai Wartawan Ngawi Gelar Lomba Lato-Lato - Jurnal Faktual News

Bangkitkan Kembali Mainan Tradisional, Balai Wartawan Ngawi Gelar Lomba Lato-Lato

Share This

 






JURNALFAKTUALNEWS.COM |Ngawi - Permainan lato-lato yang kini digandrungi anak-anak memiliki dampak positif sekaligus negatif. Maraknya lato-lato bisa menjadi momen para orang tua untuk mengurangi ketergantungan anak terhadap gadget. 



 Anak bisa menjadi sedikit terhindar dari potensi negatif yang bisa dialami ketika terlalu banyak bermain gawai. Melalui bermain lato-lato dengan temannya, menurutnya interaksi sosial anak pun bisa terbangun.


 

 Selain itu, mainan lato-lato juga bisa menumbuhkan pola pikir pada anak terkait proses. Pasalnya, anak-anak pun bakal memiliki pemahaman bahwa kesuksesan itu harus menempuh proses dan tidak instan.



  Hal ini yang menjadi dasar bagi Balai Wartawan Ngawi untuk menggelar lomba Lato-Lato bagi anak-anak Sekolah Dasar ( SD ) dan Sekolah Menengah Pertama ( SMP ) yang berada di sekitaran Balai Wartawan Ngawi, pada Kamis sore ( 12/1).



 Adanya lomba adu ketangkasan dalam bermain Lato yang digelar di depan Balai Wartawan Ngawi ini, langsung menarik animo peserta dan masyarakat sekitarnya. Hal ini terbukti membludaknya perserta lomba yang mencapai 74 anak.



 Dalam perlombaan tersebut, masing-masing peserta diminta mengadu ketangkasannya sampai waktu yang telah ditentukan panitia lomba selesai. Dan jika dalam 15 menit peserta masih bertahan, maka akan melaju ke babak selanjutnya sampai final untuk ditentukan pemenangnya. 



 Bagi Ketua Balai Wartawan Ngawi, Suparlan, menjelaskan bahwa, dengan lomba Lato-Lato, anak bisa menjadi sedikit terhindar dari potensi negatif yang bisa dialami ketika terlalu banyak bermain Gadget. Melalui bermain lato-lato dengan temannya, menurutnya interaksi sosial anak pun bisa terbangun.



 "Perlombaan ini kita adakan sebagai sarana pendekatan antara teman-teman media dengan masyarakat sekitar balai. Dan dengan perlombaan ini, diharapkan anak mampu mengurangi mainan handphone, serta meningkatkan kreatifitas dan komunikasi antar anak-anak,"jelasnya.



 Dan yang paling menarik perhatian, keberadaan belasan emak-emak yang juga ikut mendaftar dalam perlombaan. Meski dengan kemampuan alakadarnya, emak-emak juga nampak antusias mengikuti jalannya perlombaan. 



 "Kita juga tidak menyangka, ada belasan ibu-ibu juga ikut mendaftar lomba. Ya sebenarnya tidak masuk kategori, tapi karena banyak ibu-ibu yang mendaftar, maka kita adakan partai eksebisi khusus ibu-ibu,"terangnya.



 Disamping itu, menurut pemenang lomba, mengaku sangat senang, lantaran diberi ruang untuk menunjukan kreatifitasnya. Dan hadiah yang didapat akan digunakan untuk membeli peralatan sekolah. 



 "Saya sangat senang sekali adanya lomba ini, ini lomba pertama kali di Ngawi. Saya berterima kasih kepada bapak - bapak Wartawan. Dan hadiah yang saya dapat ini mau tak belikan peralatan sekolah,"ungkap Daffa, pemenang lomba.



 Selain mendapatkan hadiah berupa uang saku senilai ratusan ribu rupiah, pemenang lomba juga mendapatkan piagam penghargaan. Dan bagi peserta yang belum beruntung, oleh panitia diberi makanan ringan serta minuman.(red)

Tidak ada komentar:

Pages