JURNALFAKTUALNEWS.COM | NGAWI. Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Ngawi mengadakan Kirab dan Upacara Hari Santri Nasional Kabupaten Ngawi Tahun 2022. Kirab Hari Santri Nasional ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 22 Oktober 2022 dengan diikuti oleh 17 ribu peserta yang berasal dari pondok pesantren, pondok tahfidz, dan TPA sekabupaten Ngawi.
Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono melepas pemberangkatan 17 ribu peserta kirab Hari Santri Sabtu 12 Oktober 2022. Bersama Forkompinda, OPD dan Para Kyai. Peserta kirab Hari Santri sudah memadati Alun-alun Kabupaten Ngawi sejak pagi. Antusias dan kebahagia dapat mengikuti Pawai kirab Hari santri 2022 Terpancar dari para peserta.
Orang nomor satu ini mengatakan " Momentum hari santri ini kembali kita semarakkan semangatnya, kalau dulu para santri ini dalam resolusi jihad berperang untuk melawan penjajah. Kali ini tema kita ambil supaya bagaimana santri sekarang ini bisa memiliki kuwalitas yang baik, baik ungkapannya. Utamanya akademiknya kompetensinya dan seterusnya. Mengisi kemerdekaan itu juga bagian dari jihad itu sendiri maka kami berpesan kepada santriwan santriwati, kalau dulu bawa Keris ,keris Parang dan seterusnya kali ini kita bawanya pulpen, buku Quran dan seterusnya pelajari dengan baik. Semoga nantinya kelak ketika sudah lulus untuk bisa bermanfaat bagi bangsa dan negara".
Selain itu Pemerintah Kabupaten Ngawi senantiasa mengajak masyarakat untuk ikut memberantas peredaran rokok ilegal. Sebab keberadaan rokok ilegal sangat merugikan negara. Karena tidak memberikan pemasukan dari sektor cukai. Sehingga berdampak terhadap penerimaan pemerintah daerah dari dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT).
Rahmad Didik Purwanto, Kepala Satpol PP Pemerintah kabupaten Ngawi menerangkan " Anggaran DBHCHT yang berada di Satpol PP. kami bekerja sama dengan santri, dengan Kyai, dengan Ulama yang ada di wilayah Kabupaten Ngawi. Harapan kami dengan bekerja sama dihari santri tentunya sosialisasi berhubungan dengan DBHCHT akan lebih mengena keseluruh lapisan masyarakat. Khususnya bagi para santri, para alim ulama, dan para kyai sekabupaten Ngawi. Otomatis membantu kami untuk sosialisasi keterkaitan dengan edarnya rokok ilegal. Saya mengharapkan bahwa masyarakat benar - benar tahu bahwa Silakan merokok, itu yang rokok yang ilegal yang sesuai dengan ketentuan hukum yang benar sesuai dengan aturan hukum dan legal diakui oleh pemerintah. Dengan masyarakat menggunakan dan memakai rokok yang legal, otomatis akan menambah income Negara. Akan menambah pendapatan Negara otomatis akan dikembalikan kemasyarakat untuk kesehatan, untuk pembangunan, sarana dan prasaran. Termasuk untuk sosialisasi perundang-undangan pada contoh pagi hari ini memang salah satu event untuk sosialisasi undang-undang".(yn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar