JURNALFAKTUALNEWS.COM | Ngawi Senin 11 Juli 2022 bertempat di Polres Ngawi Pembagian hewan qurban 6 ekor Sapi dan 26 ekor kambing oleh Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya Diberikan kepada beberapa yayasan maupun Pondok Pesantren. Tidak lupa juga Pengurus Cabang Nahdatul Ulama kabupaten Ngawi serta Pengurus Cabang Muhamadiyah. masing masing mendapatkan satu ekor sapi qurban, Minggu 10/07/2022.
Penyerahan Sapi qurban Irjen Pol. Nico Afinta Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur (Kapolda Jatim) diberikan oleh Kapolres Ngawi kepada pengurus cabang Nahdatul Ulama KH.Ahmad Ulinnuha Rozy sebagai rasa menjalin silaturahmi dalam berbagi dan ikut berqurban merayakan hari Idul Adha dalam menjalin sinergitas serta kebersamaan dalam Pemerintahan Kabupaten Ngawi.
Dalam setiap tahunya Polres Ngawi selalu mempercayakan dan menyalurkan satu ekor sapi kepada PCNU Kabupaten Ngawi guna didistribusikan kepada jamaah Nahdiyin yang benar-benar berhak mendapatkan daging qurban tersebut. Kepedulian Kapolres yang turun temurun ini pun mendapatkan apresiasi positif dari warga NU.
"Hari raya idul adha, hari Ahad, 10 Dzulhijjah1443 H. 10 Juli 2022 Alhamdulillah, Bapak Kapolres Ngawi, AKBP I Wayan Winaya menyerahkan hewan sapi qurban kepada PCNU Ngawi, atas nama warga NU Kabupaten Ngawi. Penyaluran ibadah qurban dari Kapolres Ngawi kepada PCNU Ngawi ini sudah berlangsung 6 tahun berturut turut setiap hari raya qurban. Maka, atas nama PCNU dan warga NU Kabupaten Ngawi kami menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang setinggi tingginya kepada bapak Kapolres Ngawi, sungguh momentum ini sebagai manifestasi dari sinergi aktif antara Polres Ngawi dengan para Kyai dan NU dikabupaten Ngawi dalam rangka bersama sama menjaga, mengayomi dan membimbing warga bidang soskamtibmas sehingga daerah Ngawi selalu aman, damai, tentram dan kondusif sebagai syarat mutlak memajukan bidang bidang yang lain."Tutur Kyai Ulin.
"Ibadah qurban ini disyari'atkan dalam islam setahun sekali sebagai sarana "pendekatan diri" kepada Allah SWT dan sesama. Qurban dalam bahasa arab berarti upaya pendekatan, pendekatan kepada siapapun niscaya membutukan pengorbanan, kesediaan untuk berkorban itulah esensi dari akhlaq karimah yang merupakan visi misi agama samawi, dan akhlaq karimah adalah bukti kekuatan keimanan seseorang.
NU adalah jam'iyyah (perkumpulan) dengan basis jama'ah (warga) dengan jumlah terbesar dinusantara bahkan dunia ini. Warga nahdhiyyin Ngawi adalah warga mayoritas diKabupaten Ngawi, maka sungguh tepat sasaran apabila Kapolres, atau pimpinan pimpinan daerah menyalurkan qurbannya melalui PCNU. Sebab daging hewan qurbannya pasti tersalurkan sampai ke 19 kecamatan bahkan bisa ke 217 desa melalui mesin penggerak Organisasi NU Ngawi yang sudah tersistem kuat dan rapi sampai ke tingkat ranting desa. Sehingga manfa'atnya akan terasakan secara merata dan menyeluruh walaupun dengan perwakilan. Semoga kedepan bukan hanya Kapolres Ngawi saja yang aktif dan rutin menyalurkan qurbannya ke PCNU Ngawi, tetapi Bupati, Wakil Bupati, DPRD dan para pimpinan daerah juga merapat dan menyalurkannya melalui PCNU Ngawi. Sekali lagi terimakasih kepada Kapolres Ngawi." Tambah kyai Ulin.(Hn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar