Menindaklanjuti surat instruksi PBNU, dan PWNU Jatim, Juga SE (Surat Edaran) Bupati Ngawi Nomor 443/03/03.47/404.011/2020 tentang peningkatan kewaspadaan Covid-19, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Ngawi memutuskan untuk menunda sementara beberapa rangkaian kegiatan HARLAH 97 NU Kabupaten Ngawi.
Hal ini disampaikan oleh Ketua PCNU Ngawi, K.H. Ahmad Ulinnuha Rozy saat ditemui di kediamannya, Pondok Pesantren Temulus, Desa Kedungharjo, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi, Rabu (18/03/2020).
"Menimbang upaya preventif akan penyebaran pandemi virus corona yang sedang melanda dunia dan memperhatikan Surat Edaran dari PBNU, PWNU Jawa Timur serta Bupati Ngawi tentang peningkatan kewaspadaan Covid-19, kami Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Ngawi akan melakukan penundaan sementara Agenda Selametan NUsantara oleh Keluarga Besar NU Ngawi, yang semula di jadwalkan pada Minggu pagi, 29 Maret 2020 hingga waktu yang belum ditentukan,akan kami rapatkan bersama jajaran Syuriyah PCNU Ngawi" ujar K.H. Ahmad Ulinnuha Rozy, Rabu (18/03/2020).
Selain itu PCNU Ngawi ada perubahan jadwal kegiatan Workshop dan Seminar Penguatan Ta'mir Masjid oleh PC LTM NU Ngawi, yang semula di agendakan pada hari Rabu, 26 Maret 2020, akan di gelar pada hari Sabtu, 4 APRIL 2020 di Aula RM. Notosuman Ngawi.
K.H. Ahmad Ulinnuha Rozy juga menghimbau pada seluruh Warga Nahdliyin Kabupaten Ngawi agar tetap waspada dan hati hati tapi tidak panik dalam menghadapi pandemi virus corona sebagai upaya upaya lahiriyah, dan sebagai upaya batiniyah dengan meningkatkan taqarrub pada Allah Swt, memperbanyak membaca shalawat, istighatsah, sedekah, qunut nazilah dan lain sebagainya sesuai arahan dari PBNU.
Sebelumnya, dalam Konferensi Pers yang dilaksanakan di halaman belakang Rumah Dinas pada Senin (16/03/2020), Bupati Ngawi, Ir. H. Budi Sulistyono didampingi Sekertaris Daerah dan Forpimda Kabupaten Ngawi, menghimbau kepada seluruh masyarakat Ngawi agar tidak panik dan tetap waspada terhadap wabah pandemi virus corona yang sedang melanda dunia dengan cara Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan mengurangi aktifitas di luar rumah.
"Caranya dengan melakukan pola hidup sehat, rajin cuci tangan, membatasi kontak fisik atau bersalaman dan mengurangi aktifitas diluar rumah yang sekiranya tidak perlu. Lebih baik mencegah dari pada mengobati," himbau Ir. H. Budi Sulistyono, Senin (16/03/2020).
Penulis : Ferdy Raspiantori
Tidak ada komentar:
Posting Komentar