Jurnalfaktualnews.com | Magetan. Suara benturan sangat keras mengagetkan
Suparno 57 th, warga dusun kandangan sidomulyo, kecamatan/ kabupaten Ngawi jawa timur.
saat itu suparno sedang istirahat siang sepulang dari sawah sekitar pukul 11.40 wib. Selasa (3/8/21).
Dia mendengar suara keras "Duooor"...
Setelah itu ia keluar rumah yang kebetulan dekat dengan tkp, ia mendapati tiga orang tergeletak di tengah jalan.
Ketiganya terlibat kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Jalan Supriyadi desa setempat. Dua korban tewas seketika dan satu luka parah, dalam insiden ini melibatkan dua sepeda motor tersebut.
Sunardi, 26, warga Desa Tambakromo, Padas, dan Achmad Sucipto Pranoto, 25, asal Desa Rejomulyo, Karangjati, tewas di tempat kejadian perkara (TKP). Sedangkan Syaifudin, 24, warga Desa Margomulyo, Ngawi, dilarikan ke RS Widodo karena luka berat pada lutut kaki dan kepala.
‘’Suara yang sangat keras mirip petasan besar itu ternyata suara bersumber dari tabrakan,’’ kata suwarno.
Laka lantas bermula ketika Sunardi yang mengendarai motor Honda Beat bernopol AE 3962 LO melaju dari arah utara, dia membonceng Syaifudin. Sedangkan Pranoto yang mengendarai Honda Vario AE 4860 LJ datang dari arah selatan.
Kedua pemotor sama-sama melaju kencang dengan posisi saling di tengah"2 jalan. Namun, menjelang TKP, masing-masing pengendara tidak segera mengurangi kecepatan dan berpindah haluan, Tabrakan pun tidak dihindari. Kedua motor adu muka.
‘’Kemungkinan sama-sama tidak ada yang mau mengalah mas, kedua pengendara motor itu,’’ tutur erna, pemilik toko persis samping tkp yang sempat menyaksikan kejadian. (yudi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar